PENGARUH RASIO DIGIT JARI (2D:4D) TERHADAP AGRESIVITAS PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN SEKAMPUNG UDIK LAMPUNG TIMUR
Rasio digit jari (2D:4D) merupakan perbandingan panjang jari telunjuk (2D) dan jari manis (4D) yang dipengaruhi oleh paparan hormon prenatal testosteron dan estrogen. Paparan hormon prenatal testosteron yang tinggi diduga akan berkaitan dengan agresivitas pada seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio digit jari (2D:4D) terhadap agresivitas pada masyarakat di Kecamatan Sekampung Udik Lampung Timur. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari hingga Maret 2025 di Kecamatan Sekampung Udik Lampung Timur dengan jumlah responden sebanyak 148 laki-laki dan 152 perempuan berusia 15,04 tahun hingga 59,71 tahun yang mewakili tiga kelurahan yaitu Kelurahan Sidorejo, Pugung Raharjo, dan Sindang Anom. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengukuran rasio digit jari (2D:4D) menggunakan digital caliper dan pengambilan data agresivitas berdasarkan kuesioner Buss dan Perry. Analisis data menggunakan linear model pada program R versi 4.4.2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio digit jari (2D:4D) tangan kiri yang lebih rendah cenderung memiliki tingkat agresivitas yang lebih tinggi pada agresivitas verbal (p-value=0,0184), amarah (p-value=0,0038), dan permusuhan (p-value=0,0155). Faktor demografi seperti jenis kelamin perempuan, jumlah saudara, dan domisili di Kelurahan Sidorejo berpengaruh signifikan terhadap tingkat agresivitas.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507220071
Keyword
Buss-Perry Jari Manis Jari Telunjuk Perilaku Agresif Prenatal Testosteron