(0721) 8030188    [email protected]   

Analisis Kemauan Dan Kemampuan Membayar (ATP – WTP) Penumpang Smart BRT (Bus Rapid Transit) (Studi Kasus Smart BRT Itera Trayek ITERA-MBK)


Transportasi memiliki peran penting dalam meningkatkan mobilitas dan pembangunan ekonomi suatu wilayah. Institut Teknologi Sumatera (ITERA) bersama Kementerian Perhubungan menginisiasi sistem Smart Bus Rapid Transit (BRT) untuk meningkatkan aksesibilitas antara ITERA dan Mall Boemi Kedaton (MBK). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Ability to Pay (ATP) dan Willingness to Pay (WTP) masyarakat terhadap layanan Smart BRT pada rute tersebut guna menentukan tarif optimal yang layak secara ekonomi dan tetap terjangkau bagi pengguna. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner yang disebarkan kepada 122 responden yang terdiri dari mahasiswa dan staf ITERA. Hasil perhitungan menunjukkan nilai rata-rata ATP sebesar Rp 1.037,70 per perjalanan dan rata-rata WTP sebesar Rp 1.040 per perjalanan. Nilai ini menunjukkan keseimbangan antara kemampuan dan kemauan membayar masyarakat. Selain itu, analisis biaya operasional kendaraan (BOK) juga digunakan sebagai dasar dalam menentukan tarif yang layak. Penelitian ini memberikan rekomendasi tarif yang memperhatikan keberlanjutan operasional dan keterjangkauan bagi pengguna.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507210082

Keyword
BRT ATP WTP BOK Tarif Optimal