(0721) 8030188    [email protected]   

Pengaruh Variasi Kandungan Cerium pada Paduan La1,5-xCexMg0,5Ni5,2Co1,8 Sebagai Elektroda Negatif Terhadap Performa Elektrokimia Baterai Ni/MH


Baterai Ni/MH merupakan kandidat baterai yang menjanjikan karena bersifat ramah lingkungan dan menggunakan ion hidrogen dalam proses pengisian dan pengosongan daya, sehingga dapat mengurangi emisi gas berbahaya ke lingkungan. Namun, tantangan dalam pengembangan baterai Ni/MH terletak pada elektroda negatif yang memiliki umur siklus panjang, kapasitas penyimpanan besar, serta stabilitas siklus yang baik. Paduan Re-Mg-Ni tipe A2B7 menjadi salah satu kandidat material penyusun elektroda negatif yang menunjukkan performa lebih baik dibandingkan tipe lainnya, seperti paduan La0,75-xCeₓMg0,25Ni3Co0,5, meskipun masih memiliki kelemahan dalam kapasitas retensi. Oleh karena itu, diperlukan metode substitusi sebagian unsur La menggunakan Ce. Tugas Akhir ini bertujuan untuk mengkaji struktur, mikrostruktur, dan performa elektrokimia dari paduan La1,5-xCexMg0,5Ni5,2Co1,8. Sintesis paduan dilakukan dengan metode sol-gel autocombustion, menghasilkan logam murni berbentuk serbuk, kemudian dibuat menjadi pasta dengan penambahan binder dan material konduktif. Sampel selanjutnya dikarakterisasi menggunakan FE-SEM/EDS, XRD, CV, dan EIS. Hasil XRD menunjukkan adanya tiga fasa polimorf yang muncul dari puncak difraksi, yaitu fasa La₂Ni₇, LaNi₅, dan LaNi₃. Sampel A (x = 0) menunjukkan stabilitas siklus yang lebih rendah dibandingkan dengan sampel lainnya. Berdasarkan pengujian performa baterai, sampel C (x = 0,2) menunjukkan performa terbaik, dengan kapasitas spesifik sebesar 1,0847 × 10⁻⁴ mAh/g, nilai Rs sebesar 2,5155 Ωcm², CPE-T sebesar 2,11 × 10⁻³ F/cm², CPE-P sebesar 0,754, dan Rp sebesar 792,66 Ωcm².

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507210022

Keyword
Ni/MH; A2B7, Elektroda negatif, Karakterisasi, Per