View/Open

Author
Axcel, Penalementa,sk

Advisor
Baiq Rindang Aprildahani, S.T., M.T,

Koleksi
Perencanaan Wilayah dan Kota

Publisher

Kelurahan Sukarame merupakan salah satu wilayah di Kota Bandar Lampung yang mengalami perkembangan permukiman cukup pesat, sehingga memberikan tekanan terhadap ketersediaan ruang terbuka hijau (RTH) publik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan dan ketersediaan RTH publik di Kelurahan Sukarame, serta mengidentifikasi lokasi-lokasi potensial untuk pengembangannya. Metode yang digunakan meliputi analisis kesenjangan (gap analysis), analisis spasial menggunakan GIS, serta overlay penggunaan dan kepemilikan lahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan ruang terbuka hijau publik berdasarkan luas wilayah dan jumlah penduduk mencapai ±44,3 hektar, sementara ketersediaan eksisting baru mencapai ±0,54 hektar. Terdapat 9 lokasi potensial yang memiliki peluang dikembangkan sebagai RTH publik, termasuk pemanfaatan bahu jalan sebagai jalur hijau alternatif. Namun, keterbatasan status lahan hak milik dan aktivitas informal menjadi kendala dalam implementasi. Pendekatan pengaturan zonasi seperti bonus zoning dan performance zoning juga dijadikan alternatif pengembangan untuk mendorong kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pengembang dalam penyediaan RTH publik berkelanjutan di Kelurahan Sukarame

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507210002

Keyword
Ruang Terbuka Hijau, Teknik Pengaturan Zonasi, Ket