(0721) 8030188    [email protected]   

Optimasi Penggunaan Polymerase.Chain.Reaction.sebagai Metode.Deteksi pada.DNA Toxoplasma gondii


Toxoplasmosis merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh Toxoplasma gondii (T.gondii), yaitu parasit protozoa intraseluler yang dapat menyerang berbagai spesies termasuk hewan dan manusia. Infeksi ini dapat menimbulkan komplikasi berat, khususnya pada individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Oleh karena itu, diperlukan metode deteksi yang cepat dan akurat. Metode deteksi molekuler yang memiliki tingkat sensitivitas yang tinggi adalah Polymerase Chain Reaction (PCR). Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan efektivitas optimasi suhu Annealing PCR menggunakan primer spesifik GRA 1 dan SAG 1 serta mengevaluasi keberhasilan amplifikasi DNA T.gondii melalui visualisasi pita atau band DNA pada media gel agarosa. Penelitian ini dilakukan melalui metode eksprimental di laboratorium, meliputi tahapan pengelolahan sampel, ekstraksi DNA dengan metode freeze-thawing, amplifikasi DNA melalui proses PCR, dan visualisasi hasil menggunakan elektroforesis gel agarosa 1.5% yang dilihat melalui UV transilluminator. Hasil amplifikasi DNA pada suhu 56℃ dan suhu 65℃ menunjukkan bahwa pemilihan suhu Annealing yang tepat dibuktikan dengan adanya pita atau band yang muncul sehingga dengan demikian, metode PCR terbukti efektif digunakan dalam mendeteksi keberadaan T.gondii baik untuk keperluan diagnostik maupun penelitian ilmiah.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507170030

Keyword
Polymerase Chain Reaction Deoxyribonucleic acid Metode Deteksi Toxoplasma gondii Toxoplasmosis