Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Persepsi Masyarakat Tentang Obat Generik Di Desa Hajimena Kecamatan Natar
Setiap pihak yang terlibat dalam sistem pelayanan kesehatan akan berfokus pada efektivitas biaya dan pemanfaatan obat yang tepat. Kebijakan terkait obat generik kini diberlakukan diberbagai negara salah satunya Indonesia. Peningkatan pengetahuan serta persepsi terhadap obat generik akan membantu memaksimalkan penggunaan obat generik di masyarakat. Tujuan: mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan persepsi masyarakat tentang obat generik. Metode penelitian analitik non-eksperimental melalui pendekatan cross sectional dan pengambilan sampel dengan teknik accidental sampling. Sampel dihitung dengan rumus slovin sebanyak 100. Hasil penelitian menunjukkan responden dengan pengetahuan kategori sedang sebanyak 65 orang (65%), baik sebanyak 25 orang (25%), dan rendah sebanyak 10 orang (10%). Responden dengan persepsi positif sebanyak 83 orang (83%) dan persepsi negatif sebanyak 17 orang (17%). Analisis statistik menunjukkan adanya hubungan yang signifikan tingkat pengetahuan dengan persepsi tentang obat generik (p<0,05). Masyarakat dengan tingkat pengetahuan yang baik cenderung memiliki persepsi yang positif tentang obat generik.
Kata kunci: Pengetahuan, Persepsi, Obat Generik, Masyarakat Desa Hajimena
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507160054
Keyword
Obat Generik pengetahuan pengetahuan Persepsi Masyarakat Desa Hajimena