(0721) 8030188    [email protected]   

Analisis Slip Koseismik Gempa Mentawai M7,1 2023 dengan GNSS


Gempa bumi Mentawai M7,1 yang terjadi pada 24 April 2023 akibat dari aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia terhadap lempeng Eurasia. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan nilai besar arah pergeseran koseismik dan mendistribusikan slip koseismik yang diakibatkan dari gempa yang terjadi pada 23 April 2023 menggunakan metode pengamatan GNSS karena metode ini dapat melihat perubahan koordinat dan ketelitian hingga milimeter. pengolahan data menggunakan online proccessing AUSPOS, yang menghasilkan koordinat harian sebelum dan setelah terjadi gempa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arah pergeseran slip koseismik horizontal tertinggi pada stasiun CAIR sebesar -7,64 mm dan arah pergeseran slip koseismik vertikal tertinggi pada stasiun PANJ sebesar -7,43 mm. Dari hasil pengolahan yang dilakukan tidak menunjukkan pergeseran yang signifikan, hanya stasiun CAIR yang dinyatakan memiliki nilai signifikansi sebesar 2,16. Pada hasil distribusi slip koseismik maksimum tertinggi sebesar 3,8 cm ditemukan di timur laut dekat dengan episenter gempa dan menghasilkan magnitudo momen sebesar Mw 7,14 pada gempa Mentawai 24 April 2023

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507160046

Keyword
GNSS, Gempa, Slip Koseismik, AUSPOS