(0721) 8030188    [email protected]   

Analisis Beban Kerja Mental Dengan Metode National Aeronautics and Space Administration Task Load Index (NASA-TLX) dan Rating Scale Mental Effort (RSME) pada Operator Tahap Pertenunan Di PT. XYZ


Operator mesin pertenunan pada industri tekstil menghadapi aktivitas kerja yang bersifat berulang, monoton, serta dibebani target produksi yang tinggi. Situasi ini menuntut konsentrasi tinggi, ketelitian, dan kemampuan merespons cepat terhadap kondisi kerja. Tuntutan tersebut berpotensi menimbulkan beban kerja mental yang besar. PT. XYZ merupakan perusahaan tekstil berskala besar yang hingga saat ini belum dilakukan pengukuran terhadap beban kerja mental operator. Upaya pengukuran dilakukan menggunakan dua metode yaitu, National Aeronautics and Space Administration Task Load Index (NASA-TLX) dan Rating Scale Mental Effort (RSME). Hasil pengukuran menggunakan metode NASA-TLX menunjukkan skor akhir sebesar 59,11 dan termasuk dalam kategori tinggi. Sementara itu, metode RSME menghasilkan skor rata-rata sebesar 93,51 yang menunjukkan bahwa usaha mental yang dikeluarkan cukup besar. Kondisi ini mencerminkan tingginya tekanan kognitif yang berpotensi menurunkan tingkat konsentrasi, menimbulkan kelelahan mental, dan meningkatkan terjadinya kesalahan kerja. Beberapa upaya perbaikan yang disarankan meliputi peningkatan kenyamanan ruang istirahat melalui penyediaan kursi panjang dan kipas angin, serta perluasan area merokok guna mendukung pemulihan kondisi fisik dan mental pekerja secara optimal.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507140004

Keyword
Beban Kerja Mental NASA-TLX RSME Operator Pertenunan Industri Tekstil