Hubungan Kepatuhan Terapi dengan Kualitas Hidup pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Daerah Ahmad Yani Kota Metro
Diabetes Melitus Tipe 2 merupakan penyakit kronis yang prevalensinya terus meningkat, terutama di Indonesia. Tingkat kepatuhan terapi yang rendah pada pasien DM Tipe 2 berkontribusi terhadap terjadinya komplikasi dan penurunan kualitas hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kepatuhan terapi dan kualitas hidup pasien DM Tipe 2, serta mengidentifikasi hubungan antara kepatuhan terapi dengan kualitas hidup pada pasien di Instalasi Rawat Jalan RSUD Ahmad Yani Kota Metro. Metode penelitian non-eksperimental dengan desain cross-sectional menggunakan pendekatan deskriptif-analitik. Sampel diambil secara purposive sampling dengan total 150 pasien DM Tipe 2 yang memenuhi kriteria inklusi. Kepatuhan terapi diukur menggunakan kuesioner kepatuhan (Adherance Scale), sedangkan kualitas hidup diukur dengan kuesioner Euro Quality of Life 5 Dimension-5 Level (EQ-5D-5L). Berdasarkan analisis univariat pasien DM Tipe 2 didominasi jenis kelamin perempuan, berusia ≥ 60 tahun, tidak bekerja, BMI <30 kg/m2, tidak merokok serta memiliki komorbid. Pada analisis bivariat menggunakan uji chi-square, diperoleh hasil bahwa dari 150 pasien terdapat 77 pasien (51,3%) yang patuh dan 79 pasien (52,7%) memiliki kualitas hidup yang baik serta terdapat hubungan yang signifikan antara kepatuhan terapi dengan kualitas hidup (p-value = 0,001 (<0,05); OR = 4,508; 95%Cl = 2268 – 8960).
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507080016
Keyword
Diabetes Melitus Tipe 2 Kepatuhan Terapi Kualitas Hidup Kuesioner Kepatuhan EQ-5D-5L Type 2 Diabetes Melitus Therapy Adherence Quality of Life Adherence Scale Questionnaire EQ-5D-5L