ANALISIS PENGARUH GETARAN PELEDAKAN TERHADAP BANGUNAN WARGA PT BUKIT ASAM Tbk
Peledakan dalam kegiatan penambangan dapat memicu getaran tanah yang berpotensi memengaruhi struktur bangunan di sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah getaran tanah akibat kegiatan pemberaian batuan di Pit 2 Banko Barat, PT. Bukit Asam Tbk berpengaruh terhadap struktur bangunan warga, serta mengusulkan rancangan optimalisasi untuk meningkatkan efektivitas peledakan tanpa melebihi ambang batas getaran yang ditetapkan. Pengukuran dilakukan menggunakan alat ukur getaran tanah yaitu micromate pada 17 sampel peledakan dengan parameter utama berupa peak particle velocity (PPV), scaled distance (SD), dan geometri peledakan. Hasil analisis regresi power menunjukkan koefisien determinasi 〖(R〗^2) sebesar 68%, menunjukkan bahwa hubungan antara PPV dan SD memiliki pengaruh yang cukup signifikan antara keduanya, ketika nilai scaled distance (SD) turun maka akan menaikkan nilai peak particle velocity (PPV). Hasil penelitian mengonfirmasi bahwa seluruh nilai PPV berada di bawah batas aman yang disepakati antara perusahaan dengan warga yaitu (1 mm/s) dan jauh di bawah standar SNI 7571:2023 yaitu (3 mm/s) dengan tipe bangunan warga kelas II, sehingga getaran tanah tidak berdampak pada struktur bangunan warga. Untuk mengoptimalkan hasil peledakan, penelitian ini merekomendasikan penerapan metode decoupling guna meningkatkan penyebaran energi ledak, burden relief untuk mengurangi dampak getaran tanah guna mengoptimalkan hasil peledakan tanpa meningkatkan getaran tanah. Implementasi strategi ini diharapkan dapat menjaga aktivitas peledakan dan mengoptimalkan hasil peledakan
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507020012
Keyword
getaran tanah decoupling burden relief