(0721) 8030188    [email protected]   

BENTUK-BENTUK PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGEMBANGAN DESA WISATA SUMBERMULYO (STUDI KASUS: PEKON SUMBERMULYO, KECAMATAN SUMBEREJO, KABUPATEN TANGGAMUS)


Pemulihan sektor pariwisata pasca pandemi Covid-19 menjadi perhatian penting dalam pembangunan ekonomi daerah, termasuk di Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. Salah satu pendekatan yang diambil adalah mengembangkan desa wisata yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat (Community Based Tourism/CBT) Desa Wisata Sumbermulyo memiliki potensi agrowisata, wisata budaya, serta dukungan masyarakat dan pemerintah yang menjadikannya layak untuk dikembangkan. Meski demikian, keterlibatan masyarakat dalam proses pengembangan objek wisata tersebut masih memerlukan kajian lebih mendalam. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk partisipasi masyarakat dalam pengembangan Desa Wisata Sumbermulyo. Permasalahan dirumuskan dalam pertanyaan: “Bagaimana bentuk partisipasi masyarakat dalam pengembangan Desa Wisata Sumbermulyo di Pekon Sumbermulyo, Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Tanggamus?”. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara dengan informan kunci, observasi lapangan, dokumentasi, serta telaah terhadap regulasi yang berkaitan. Data dianalisis dengan mendeskripsikan dan menafsirkan bentuk-bentuk partisipasi masyarakat dalam kegiatan wisata, seperti keterlibatan tenaga, dana, material, dan informasi. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa warga Desa Sumbermulyo berperan aktif dalam berbagai aspek pengelolaan desa wisata, baik sebagai penyedia jasa, pelaku budaya lokal, maupun pendukung kegiatan agrowisata. Keterlibatan ini mencerminkan prinsip CBT dan menjadi faktor penting dalam keberlanjutan dan keberhasilan pengembangan Desa Wisata Sumbermulyo.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2506300009

Keyword
Bentuk Partisipasi Masyarakat Pengembangan Desa Wisata Community Based Tourism (CBT)