(0721) 8030188    [email protected]   

Perancangan Ruang Rekreasi Edukatif Di Bantaran Sungai Cisadane Sebagai Waterfront City Bagi Kota Tangerang


Salah satu permasalahan umum di wilayah perkotaan adalah peningkatan jumlah penduduk dan intensitas aktivitas yang terus bertambah. Kota Tangerang termasuk daerah dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan kegiatan sosial ekonomi yang sangat cepat. Mengacu pada data BPS tahun 2023, jumlah penduduk Kota Tangerang telah mencapai 1.912.679 jiwa dengan luas wilayah sebesar 164,55 km² dan laju pertumbuhan penduduk rata-rata 9,06% setiap lima tahun. Tingginya tingkat kepadatan penduduk dan lemahnya penataan ruang publik menjadi faktor utama yang menimbulkan berbagai persoalan dan kebutuhan mendesak di Kota Tangerang. Kondisi ini diperburuk oleh kurangnya fasilitas umum yang memadai, rendahnya keterlibatan masyarakat dalam penggunaan ruang publik, serta belum maksimalnya integrasi unsur edukatif dalam kawasan rekreasi yang ada. Penelitian ini dilakukan untuk merancang Kawasan Rekreasi Tepian Sungai Cisadane Kota Tangerang dengan pendekatan waterfront city agar dapat mewujudkan kawasan waterfront yang aktif, berkarakter, dan berkelanjutan. Konsep perancangan mengacu pada enam indikator keberhasilan kota tepi air, yaitu: (1) keseimbangan respon dan partisipasi masyarakat, (2) keberagaman ekspresi tepi air, (3) berkarakter, (4) fungsional, (5) sebagai wadah kegiatan masyarakat, dan (6) fungsi edukatif. Hasil rancangan menghadirkan ruang-ruang partisipatif seperti plaza publik dan urban farming corner untuk mendorong interaksi masyarakat, serta menciptakan variasi ekspresi tepi air melalui deck, dermaga kecil, dan street furniture yang menarik.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2506050009

Keyword
desain lanskap kawasan tepi air ruang publik sempadan sungai