Pemanfaatan Data Curah Hujan Hasil Perancangan Automatic Rain Gauge untuk Analisis Kelembapan Tanah
Pengukuran curah hujan yang akurat sangat penting dalam pengelolaan sumber daya air dan sektor pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengkalibrasi instrumen Automatic Rain Gauge (ARG) berbasis Internet of Things (IoT) agar dapat mengukur curah hujan secara otomatis dan real-time. Instrumen yang dirancang berfungsi untuk mengumpulkan data curah hujan dan mengirimkannya secara nirkabel ke platform berbasis cloud guna mendukung analisis lebih lanjut. Tahapan penelitian mencakup perancangan instrumen penakar curah hujan tipe tipping bucket dengan resolusi dibulatkan menjadi 0,2 mm, dioperasikan menggunakan sensor magnet. Instrumen hasil perancangan diberi nama MARNING yang merupakan akronim dari Monitoring and Recording Node for Intelligent Rain Gauge sebagai tanda pengenal. Metode komparasi digunakan untuk membandingkan hasil pengukuran instrumen MARNING dengan data dari ombrometer dan Automatic Weather Station (AWS) sebagai tahapan kalibrasi instrumen MARNING. Selain itu, data hasil pengukuran juga dimanfaatkan untuk analisis kelembapan tanah pada berbagai kedalaman tertentu. Data yang digunakan meliputi parameter curah hujan, kelembapan udara, tekanan, suhu, dan kelembapan tanah. Pengambilan data dilakukan selama lima hari dengan interval pencatatan setiap sepuluh menit untuk pemodelan prediksi kelembapan tanah. Hasil prediksi menggunakan metode random forest dievaluasi melalui teknik cross-validation sebanyak lima lipatan. Model menunjukkan performa yang baik, dengan nilai koefisien determinasi (R2test) sebesar 0,8427. Evaluasi ini dilakukan pada kedalaman tanah 10 cm, 20 cm, 30 cm, 40 cm, 60 cm, dan 100 cm.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2506040012
Keyword
ARG Automatic Rain Gauge Curah hujan Kelembapan tanah Ombrometer Tipping bucket