Analisis Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada Pembangunan Gedung Sekolah Menggunakan Metode HIRA (Hazard Identification and Risk Assessment) dan Metode HAZOP (Hazard and Operability Study)
Penelitian ini dilakukan untuk dapat mengetahui potensi bahaya kerja yang terjadi selama pembangunan gedung sekolah. Analisis gedung dengan 4 lantai ini dilakukan dengan metode Hazard Identification and Risk Assessment (HIRA) yang digunakan untuk mengidentifikasi sumber – sumber bahaya. Metode lain yang digunakan yaitu metode Hazard and Operability Study (HAZOP) yang digunakan untuk menganalisis penyebab, dampak serta pengendalian bahaya yang harus dilakukan. Penelitian dilakukan selama satu bulan dengan melakukan observasi lapangan dan dokumentasi di lapangan. Dengan melakukan identifikasi sumber bahaya akan diperoleh 4 kategori risiko dari pekerjaan dari yang paling rendah (low), sedang (moderate), tinggi (high) dan fatal (ekstreme). Tujuan identifikasi ini akan membantu penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sehingga akan menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman. Hasil penelitian diperoleh sebanyak 30 jenis kegiatan dengan masing -masing tingkat risiko yakni: rendah sebanyak 3, sedang sebanyak 11, tinggi sebanyak 12 dan ekstrim sebanyak 4 kegiatan. Dengan mengetahui tingkat risiko pada masing – masing kegiatan selanjutnya dapat dilakukan pengendalian risiko dengan mengacu pada hierarki pengendalian risiko yakni dengan penggunaan APD dan Administrasi untuk menekan peluang terjadinya kecelakaan kerja.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2506020087
Keyword
Metode HIRA HAZOP Penerapan K3