ANALISIS POSTUR KERJA DAN PERBAIKAN BERDASARKAN METODE REBA DAN SAG PADA PETANI RUMPUT LAUT DI DESA TRI DHARMAYOGA
Aktivitas pembibitan dan penjemuran rumput laut yang dilakukan secara manual oleh petani rumput laut di desa Tri Dharmayoga diduga bersiko menimbulkan keluhan musculoskeletal disorders. Postur kerja yang tidak ergonomis, gerakan yang berulang, dan pengangkatan beban berat diduga menjadi penyebabnya. Oleh karena itu diperlukan adanya suatu penelitian mengenai postur kerja petani rumput laut di lokasi tersebut. Metode rapid entire body assessment (REBA) merupakan salah satu metode yang paling umum digunakan dalam penelitian mengenai postur kerja karena dapat menilai keseluruhan postur kerja secara cepat dan metode selang alami gerak (SAG) digunakan untuk mengetahui zona dari rentang gerakan yang dilakukan petani. Dari 7 postur kerja yang diteliti diketahui terdapat 3 postur kerja berada pada kategori medium risk, 3 postur pada high risk dan 1 postur pada very high risk. Hal ini sejalan dengan hasil SAG yang juga menemukan beberapa postur kerja berada pada zona yang ekstrem. Hasil penelitian ini berupa perbaikan desain meja, kursi, dan penambahan alat bantu material handling berupa troli roda satu untuk membantu pekerjaan petani demi mengurangi risiko MSDs yang ditimbulkan akibat aktivitas pembibitan dan penjemuran rumput laut.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2506010016
Keyword
Musculoskeletal Disorders, Postur Kerja, REBA, SAG