Pengaruh Variasi Perbandingan Fraksi Mol Terhadap Pembentukan Fasa Dan Sifat Magnet Pada Magnet Permanen Barium Hexaferrite (BaFe12O19)
Magnet permanen barium hexaferrite merupakan salah satu magnet yang masih dikembangkan karena ketersediaan bahan di alam melimpah dan harganya relatif murah. Penelitian ini dilakukan sintesis barium hexaferrite (BaFe12O19) dengan variasi perbandingan fraksi mol BaCO3 dan Fe2O3 menggunakan metode mechanical milling selama 11 jam. Kemudian, sampel di press menggunakan hydraulic press dengan tekanan sebesar 3000 psi dan dilakukan sintering pada temperatur 1100oC selama 1 jam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbandingan fraksi mol BaCO3 dan Fe2O3 dengan variasi 1:6, 1,5:6, dan 2:6. Hasil karakterisasi XRD menunjukkan fasa dominan BaFe12O19 dengan fasa sekunder berupa BaFe2O4 dan Fe2O3. Hasil karakterisasi VSM menghasilkan kurva histerisis dengan nilai magnetisasi saturasi dan remanen tertinggi diperoleh pada perbandingan fraksi mol BaCO3 dan Fe2O3 (1:6) dengan nilai Ms sebesar 57,789 emu/gr dan Mr sebesar 34,898 emu/gr. Sedangkan, nilai Hc tertinggi didapatkan pada perbandingan 2:6 sebesar 0,355 T. Hasil pengukuran densitas dan gaussmeter diperoleh nilai densitas sebesar 2,83 – 3,66 gr/cm3 dan nilai kuat medan magnet sebesar 0,52 – 1,02 mT.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2505260045
Keyword
Barium Hexaferrite Mechanical milling Perbandingan fraksi mol Vibrating sample magnetometer (VSM) X-ray diffraction (XRD)