Estimasi Rapid Magnitudo Gempa dan Slip Koseismik Gempa Mentawai 24 April 2023 Menggunakan Data GNSS High Rate
Kepualauan Mentawai merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang dipertemukan oleh 2 lempeng dari 3 lempeng yang ada di Indonesia dengan aktivitas tektonik yang cukup tinggi yang sering terjadi di setiap tahunnya yaitu lempeng Eurasia dan Lempeng Indo-Australia. Gempa bumi merupakan sebuah fenomena alam di mana terjadinya sebuah pergeseran atau bertumbukan satu sama lain dari lapisan tanah yang berada di bawah permukaan bumi yang menciptakan gelombang seismic. Pada data seismic BMKG, gelombang P pada beberapa detik awal yang digunakan untuk memperkirakan magnitudo tidak membawa informasi yang cukup yang menentukan estimasi besaran magnitudo. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah GNSS high rate dengan menggunakan software PPP-AR di mana dengan tujuan untuk mendapatkan estimasi waktu, estimasi rapid magnitudo serta melihat pergeseran koseismik dan estimasi nilai distribusi slip koseismik menggunakan data GNSS high rate metode absolute. Data GNSS high rate bersumber dari stasiun InaCORS berjumlah 9 titik stasiun yang digunakan melalui administrasi permintaan data ke BIG. Manfaat penelitian ini dapat digunakan sebagai Early Warning System (EWS). Berdasarkan data rilis BMKG gempa Mentawai April 2023 mengestimasi (~3 menit) dimana first estimation M6,8 pada detik 145 dan first announcement magnitudo M7,3 pada detik 277. Sedangkan pada penelitian ini, stasiun CSEL magnitudo M6,8 pada detik 24 dan magnitudo M7,3 pada detik 238. Stasiun CUBN magnitudo M6,8 pada detik 8 dan magnitudo M7,3 pada detik 275. Stasiun PANJ magnitudo M6,8 pada detik 1 dan magnitudo M7,3 pada detik 74. Maka metode estimasi menggunakan data high rate lebih cepat (1-28 detik) dalam mengestimasi dari pada data BMKG. Pegeseran koseismik gempa Mentawai 24 April 2023 menghasilkan nilai pergeseran koseismik tertinggi yaitu stasiun CUBN dengan nilai -5,40 mm dan nilai pergeseran koseismik terendah adalah stasiun CPDG dengan nilai -16,86 mm. Estimasi distribusi slip koseismik gempa bumi Mentawai 24 April 2023 menghasilkan distribusi slip koseismik maksimal 4,50 cm dan magnitudo momen Mw7.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2505150011
Keyword
Kepulauan Mentawai Gempa Lempeng Tektonik GNSS BMKG Estimasi Rapid Magnitudo Pergeseran Koseismik Estimasi Distribusi Slip Koseismik