(0721) 8030188    [email protected]   

PENGARUH KONSENTRASI DAN LAMA PERENDAMAN EKSTRAK KULIT BAWANG MERAH TERHADAP VIABILITAS BENIH CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.) KADALUARSA


Salah satu komoditas utama hortikultura yang memiliki nilai ekonomi dan harga jual yang tinggi di Indonesia yaitu cabai rawit (Capsicum frutescens L.). Kebutuhan konsumsi cabai rawit sebagai bahan pangan yang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya menjadi salah satu aspek penting dalam ketersediaan benih cabai rawit dengan mutu tinggi. Namun rendahnya kemampuan daya berkecambah pada benih yang disebabkan oleh menurunnya vigor benih selama masa penyimpanan menjadi salah satu kendala dalam memastikan ketersediaan benih bermutu tinggi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kombinasi perlakuan terbaik antara konsentrasi dan lama perendaman ekstrak kulit bawang merah terhadap viabilitas benih cabai rawit kadaluarsa. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) faktorial. Faktor pertama yaitu konsentrasi ekstrak kulit bawang merah yang terdiri dari (K1) 25%, (K2) 50%, (K3) 75%, (K4) 100

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2502190017

Keyword
cabai rawit kulit bawang merah viabilitas benih kadaluarsa