(0721) 8030188    [email protected]   

PENGARUH PUPUK ORGANIK CAIR (AIR CUCIAN BERAS DAN KOTORAN AYAM) TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN BAYAM MERAH (Amaranthus tricolor L.)


Salah satu upaya untuk meningkatkan hasil produksi bayam merah adalah dengan pemupukan yang tepat. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh penggunaan pupuk organik cair (air cucian beras dan kotoran ayam) dengan berbagai konsentrasi terhadap pertumbuhan bayam merah (Amaranthus tricolor L.) dan menentukan konsentrasi optimal penggunaan pupuk organik cair (air cucian beras dan kotoran ayam) terhadap pertumbuhan tanaman bayam merah (Amaranthus tricolor L.). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga Mei 2024 di Kebun Hidroponik, Taman Agrowisata Cilangkap, Pusat Pengembangan Benih dan Proteksi Tanaman, DKI Jakarta. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap Non Faktorial yang terdiri dari enam perlakuan dengan empat kali ulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji ANOVA satu faktor untuk mengetahui perbedaan nyata antara nilai rata-rata dengan lebih dari dua macam perlakuan. Jika F hitung ≥ F tabel, perlu dilakukan uji lanjut, yaitu uji Tukey pada taraf signifikansi 95% untuk mengetahui perlakuan terbaik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian POC (air cucian beras dan kotoran ayam) berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, berat basah, berat daun, dan berat kering tanaman bayam merah (Amaranthus tricolor L.). Konsentrasi POC (air cucian beras dan kotoran ayam) yang paling berpengaruh terhadap pertumbuhan bayam merah (Amaranthus tricolor L.) adalah pada perlakuan P5 atau konsentrasi POC (air cucian beras dan kotoran ayam) sebanyak 25% atau 25 ml POC/100 ml air.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2502150004

Keyword
bayam merah pupuk organik cair kotoran ayam air cucian beras