(0721) 8030188    [email protected]   

ANALISIS PERBANDINGAN KUAT LENTUR BETON NORMAL FS’45 MPA DAN FS’45 FAST TRACK 24 JAM MENGGUNAKAN VARIASI NAPTHA E121


Beton adalah campuran semen, air, agregat halus (seperti pasir), dan agregat kasar (seperti batu split). Campuran ini kemudian diaduk hingga merata. Setelah itu, beton dituangkan ke dalam cetakan dan dipadatkan untuk membentuk struktur yang diinginkan. Penggunaan material beton sebagai material konstruksi sangat penting dibandingkan material lain dalam industri konstruksi. Beton normal Fs’45 tanpa penambahan zat aditif bisa digunakan setelah 28 hari sedangkan Beton Fs’45 fast track yaitu beton telah ditambah zat aditif naptha e121 yang cepat mengeras sekitar 1x24 jam dapat langsung digunakan. Metode penelitian ini dilakukan untuk membandingkan kuat lentur beton normal dan beton fast track dengan umur 7 hari menggunakan naptha e121 (0%, 2,6%, 2,7%, dan 2,8%). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan penambahan naptha e121 dapat memiliki kuat lentur yang tinggi pada umur 7 hari sesuai sni 2847:2013, sedangkan beton normal memiliki kuat lentur tertinggi pada umur 28 hari sesuai sni 2847:2011. Hasil ini dapat memberikan pengaruh dari penambahan zat aditif naptha e121 yang mampu meningkatkan kuat lentur beton dan mempercepat pengerasan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2502110022

Keyword
Beton normal Beton fast track Kuat lentur Naptha E