(0721) 8030188    [email protected]   

Analisis Pengaruh Jenis Pelarut terhadap Karakteristik Fisiko-Kimia Minyak Alpukat Ratu Puan Lampung


Alpukat merupakan salah satu buah yang banyak diproduksi di Indonesia termasuk Lampung. Alpukat yang berasal dari Lampung yaitu alpukat ratu puan.Alpukat ratu puan mengandung minyak yang dalam pemanfaatan minyaknya perlu diketahui karakteristik fisikokimia dari minyak tersebut. Karakteristikfisikokimia membantu untuk mengetahui kualitas pada minyak tersebut. Karakteristik fisikokimia dapat diketahui melalui ekstraksi dengan metode soklet untuk diambil minyaknya dengan berbagai jenis pelarut. Karakteristik fisikokimia minyak alpukat dapat berbeda-beda sesuai dengan penggunaan jenis pelarut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Karakteristik fisikokimia minyak alpukat ratu puan dengan ekstraksi menggunakan pelarut metanol, aseton, etanol, dan n-heksan. Penelitian ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan memberikan informasi terkait Karakteristik fisikokimia minyak buah alpukat ratu puan kepada masyarakat. Penelitian ini hanya akan menganalisis Karakteristik fisikokimia minyak alpukat ratu puan dengan empat jenis pelarut. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Non Factorial, dan uji statistic ANOVA dengan uji lanjut Duncan. Hasil analisis Karakteristik fisikokimia minyak alpukat ratu puan yaitu rendemen berkisar 40,02-65,32%, densitas berkisar 0,99-1,23 g/cm3, viskositas 10,07-15,53 mPa.s., bilangan asam berkisar 4,79-6,82 mg KOH/g,

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2502050042

Keyword
buah alpukat jenis pelarut metode sokhlet fisikoki