Karakteristik Deformasi Batu Apung Pantai Semukuk Kalianda
Penelitian ini mengkaji mengenai karakteristik deformasi tanah vulkanik,
khususnya batu apung dari Pantai Semukuk, Kalianda, Provinsi Lampung Selatan.
Fokus utama dalam pengujian yang dilakukan adalah memahami bagaimana
pengaruh density terhadap diameter partikel, kuat tekan dengan diameter
partikeldan kompresibilitas dengan diameter partikel pada sampel batu apung.
Metode penelitian meliputi uji spesifiv gravity (Gs) single partikel dengan metode
yang dilakukan adalah perpindahan langsung, uji kuat tekan single partikel
menggunakan alat uji tekan tanpa pembebanan dan uji kompresibilitas multi
partikel menggunakan alat oedometer. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa
pada sampel batu apung setiap mengalami peningkatan ukuran partikel, kepadatan
kering mengalami penurunan sementara baik porositas partikel maupun angka
pori partikel mengalami peningkatan, hubungan antara tegangan penghancuran
dan porositas menunjukkan bahwa semakin tinggi tegangan penghancuran,
semakin tinggi pula porositas, menunjukkan bahwa semakin besar tekanan yang
diterima oleh sampel pasir batu apung dengan ukuran partikel yang terus
membesar, serta meningkatnya porositas dan angka pori (e), menyebabkan
kerusakan partikel yang lebih tinggi, nilai indeks kerusakan partikel (Br)
berbanding lurus dengan besarnya tekanan yang diterapkan pada pengujian
sampel batu apung.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2502040040
Keyword
Batu Apung Kepadatan Kuat Tekan Kompresibilitas Angka Pori Porositas Diameter Partikel Kerusakan Partikel Pumice Density Compressive Strength, Compressibility Void Ratio Porosity Particle Diameter Particle Damage