(0721) 8030188    [email protected]   

KARBON PELEPAH KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis) TERAKTIVASI KOH SEBAGAI ADSORBEN ZAT WARNA METIL JINGGA


Pada penelitian ini, studi pemanfaatan karbon aktif dari pelepah kelapa sawit dipelajari sebagai dasar pengembangan proses konversi kandungan karbon dari pelepah kelapa sawit menjadi material adsorben bernilai manfaat tinggi. Penelitian dilakukan untuk mengetahui efektivitas aktivasi karbon aktif dengan menggunakan aktivator basa KOH guna meningkatkan kapasitas adsorpsi dari limbah zat warna metil jingga. Karbon aktif yang digunakan berasal dari pelepah kelapa sawit yang disintesis melalui proses dehidrasi, karbonisasi, dan aktivasi. Hasil penelitian menunjukkan karbon teraktivasi yang dihasilkan memiliki sifat adsorpsi dan karakteristik lebih baik dibandingkan dengan tanpa aktivasi dan berpengaruh terhadap kenaikan kapasitas adsorpsi zat warna. Karbon aktif dari pelepah kelapa sawit teraktivasi KOH optimum di waktu kontak 30 menit dengan konsentrasi 150 ppm dan massa adsorben sebesar 0,1 gram menghasilkan kapasitas adsorpsi hingga 42,931 mg/g. sedangkan karbon tanpa aktivasi optimum di waktu kontak 60 menit dengan konsentrasi 150 ppm dan massa adsorben 0,1 gram menghasilkan kapasitas adsorpsi sebesar 36,502 mg/g. Kinetika adsorpsi karbon teraktivasi dan non aktivasi mengikuti kinetika adsorpsi orde dua semu dan isoterm adsorpsi mengikuti model isoterm Langmuir. Hasil karakterisasi menggunakan FTIR karbon teraktivasi dan non aktivasi menunjukkan adanya gugus fungsi O-H, C≡C, C=O, C=C, C-H dan C-O.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2502030005

Keyword
Adsorpsi, Kapasitas adsorpsi, Karbon aktif, Metil