Analisis Dampak Fenomena Triple Dip La Nina, IOD Negatif, dan MJO terhadap Pola Presipitasi di Bagian Selatan Pulau Sumatera (2020 – 2023)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh fenomena iklim La Nina, Indian Ocean Dipole (IOD) negatif, dan Madden-Julian Oscillation (MJO) terhadap pola presipitasi di bagian selatan Pulau Sumatera selama periode Triple Dip La Nina 2020 – 2023. Masing-masing fenomena iklim tersebut diketahui memiliki dampak signifikan terhadap presipitasi di Indonesia, terutama di wilayah selatan Pulau Sumatera, yang mencakup Provinsi Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu, dan Bangka Belitung. Diduga, apabila fenomena-fenomena tersebut terjadi secara bersamaan, maka potensi peningkatan presipitasi pada bagian selatan Pulau Sumatera akan semakin besar. Studi ini memanfaatkan data presipitasi dari Climate Hazard Group Infrared Precipitation with Station Data (CHIRPS), data Suhu Permukaan Laut (SPL) dan Outgoing Longwave Radiation (OLR) dari NOAA, serta data indeks iklim seperti Indeks Nino 3.4, Dipole Mode Index (DMI), dan RMM MJO dari Bureau of Meteorology (BOM). Pengolahan data mencakup perhitungan klimatologi dan anomali pada skala waktu musiman dan mingguan. Klimatologi presipitasi musiman di bagian selatan Pulau Sumatera menunjukkan variasi, dengan rata-rata klimatologi presipitasi terendah pada musim JJA yaitu sebesar 139 mm/bulan, serta tertinggi pada musim DJF sebesar 298,5 mm/bulan. Peningkatan presipitasi musiman tertinggi di wilayah kajian terjadi pada musim SON 2022, mencapai lebih dari 100 mm/bulan. Anomali presipitasi mingguan rata-rata tertinggi berlangsung pada minggu kejadian kombinasi La Nina + IOD negatif + MJO Fase 2 yang berlangsung selama 1 minggu, yaitu sebesar 30 mm/minggu. Di samping itu, berdasarkan analisis anomali SPL dan OLR, dapat diketahui bahwa peningkatan SPL sebesar 0,5 – 2,5°Celcius di wilayah Indonesia dan penurunan nilai OLR sebesar -10 hingga -45 Watt/m2 di sekitar wilayah kajian berkontribusi pada peningkatan presipitasi musiman dan mingguan di bagian selatan Pulau Sumatera.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2411230002
Keyword
IOD Negatif MJO fase 2 dan 3 La Nina presipitasi Triple Dip La Nina