SINTESIS NANOPARTIKEL EMAS MENGGUNAKAN EKSTRAK DAUN AKASIA (Acacia mangium) DAN UJI AKTIVITASNYA SEBAGAI ANTIBAKTERI
Ekstrak daun akasia mengandung metabolit sekunder yang kaya akan gugus
hidroksil dan karbonil yang berpotensi sebagai agen pereduksi dan penstabil pada
nanopartikel emas (AuNPs). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mensintesis
AuNPs menggunakan ekstrak daun akasia dan menguji aktivitas antibakterinya.
Berdasarkan spektra UV-Vis, kondisi optimum sintesis AuNPs menggunakan
ekstrak daun akasia terjadi pada pH 4, konsentrasi prekursor HAuCl4 200 ppm
dengan perbandingan volume ekstrak dan AuNPs 1:1 pada suhu 50ºC selama 90
menit. AuNPs yang disintesis berbentuk bulat dengan ukuran 73,2 nm dan memiliki
nilai zeta potensial -11,9 mV. Analisis FTIR mengkonfirmasi bahwa metabolit
sekunder dengan gugus fungsi -OH dari ekstrak daun akasia terikat pada permukaan
AuNPs. AuNPs memiliki stabilitas yang kurang baik ketika di simpan dalam jangka
waktu yang lama (6 bulan). AuNPs yang disintesis menunjukkan aktivitas
antibakteri yang kuat terhadap Staphylococcus aureus dan Escherchia coli dengan
zona hambat masing-masing 7,7 ± 0,3 mm dan 9,6 ± 0,4 mm.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2410210001
Keyword
Antibakteri green synthesis AuNPs Acacia mangium Antibacterial