Perencanaan Rehabilitasi Hutan Ekowisata Mangrove Petengoran Berdasarkan Analisis NDVI
Negara Indonesia dikenal sebagai negara maritim mempunyai lautan yang lebih luas dari pada daratannya. Hutan mangrove dunia diperkirakan mencakup lebih dari 200.000 km^2 dari garis pantai dunia. Hutan mangrove di seluruh dunia terus mengalami deforestasi dan degradasi dalam skala besar. Wilayah Kabupaten Pesawaran merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang memiliki kawasan hutan mangrove. Tujuan pada penelitian ini yaitu memberikan rekomendasi area rehabilitasi berdasarkan analisis NDVI dalam perencanaan rehabilitasi Ekowisata hutan mangrove petengoran. Alat yang digunakan pada penelitian ini yaitu GPS, meteran, alat tulis kerja, pita ukur, kamera, tali rafia, Aplikasi pengolahan data spasial dan Aplikasi pengolah angka. Bahan yang digunakan ada perda RZWP3K dan citra Sentinel 2 tahun 2015, 2020 dan 2024. Tahapan awal yaitu pengambilan data vegetasi komunitas mangrove di lokasi penelitian untuk mengetahui jenis dan kondisi di sekitar area calon rehabilitasi. Pengambilan data dilapangan menggunakan metode random sampling dengan kurva spesies area untuk menentukan banyaknya petak contoh dalam satu area. Langkah selanjutnya mengelola data sekunder untuk mengetahui kerapatan vegetasi sebagai calon area rehabilitasi. Terdapat dua jenis mangrove yang ditemukan di Ekowisata hutan mangrove Petengoran yaitu Rhizophora apiculata dan Rhizophora mucronata. Luasan keseluruhan area rehabilitasi yaitu 1.84 Ha dimana lokasi rehabilitasi ini berdasarkan hasil analisis NDVI kelas jarang dan hasil wawancara dengan pihak pengelola yang telah merencanakan area rehabilitasi.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409300116
Keyword
Desa Gebang Mangrove Rehabilitasi Rhizophora