(0721) 8030188    [email protected]   

Analisis Pengaruh Rasio Asam Sitrat dan Sukrosa pada Pembuatan Papan Partikel dari Sabut Kelapa


ABSTRAK Permintaan kayu yang tinggi dan berkurangnya sumber daya hutan menyebabkan kesulitan bagi industri kayu. Papan partikel dari limbah sabut kelapa menawarkan alternatif pengganti kayu karena kandungan lignoselulosanya. Namun, penggunaan perekat sintetis pada pembuatan papan partikel memiliki dampak negatif terhadap kesehatan. Sehingga, asam sitrat dan sukrosa dipilih sebagai alternatif perekat yang lebih ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio asam sitrat dan sukrosa terhadap sifat fisik dan mekanik papan partikel dari sabut kelapa, serta mengidentifikasi formulasi perekat terbaik. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan analisis ANOVA (α = 0,05) pada enam perlakuan. Pengujian meliputi kerapatan, kadar air, pengembangan tebal, daya serap air, cyclic aging treatment, modulus of elasticity (MOE), dan modulus of rupture (MOR). Hasil menunjukkan bahwa papan tanpa perekat (binderless) memiliki sifat fisik dan mekanik yang mudah mengalami pengembangan tebal. Namun, penggunaan perekat dengan rasio yang tepat menghasilkan papan berkualitas baik dan memenuhi standar JIS A 5908:2003. Papan terbaik diperoleh dari rasio asam sitrat dan sukrosa 25/75, dengan kerapatan 0,75 g/cm³, kadar air 5,52%, MOE 3,53 GPa, dan MOR 19,3 MPa. Akan tetapi pada nilai pengembangan masih belum memenuhi standar tersebut. Sukrosa dalam jumlah lebih tinggi memberikan sifat fisik dan mekanik yang lebih baik, namun kombinasi dengan asam sitrat diperlukan untuk mencapai kualitas papan yang optimal. Kata Kunci: Papan partikel, selulosa, sabut kelapa, asam sitrat, sukrosa  

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409300069

Keyword