(0721) 8030188    [email protected]   

PENGARUH VARIASI MEDIA PENDINGIN PADA PROSES ANNEALING-QUENCHING TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN SIFAT MEKANIK MATA PISAU BX218


Perlakuan panas merupakan suatu proses pemanasan dan pendinginan yang terkontrol, dengan tujuan mengubah sifat fisik dan sifat mekanis dari suatu logam sesuai dengan yang diinginkan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan nilai kekerasan mata pisau dengan melakukan perlakuan panas mata pisau dengan metode annealing, annealing-quenching air dan annealing–quenching oli dengan suhu 800℃ dengan holding time 2 jam lalu dilakukan pengujian struktur mikro dan pengujian nilai kekerasan untuk mengetahui pengaruh dari perlakuan panas tersebut. Hasil pengujian pada spesimen annealing, annealing-quenching air dan annealing–quenching oli menunjukkan fasa spheroid karbida dan precipitate karbida. Pengujian kekerasan makro menunjukkan rata-rata nilai kekerasan spesimen annealing yaitu 251,30 HVN, spesimen annealing-quenching air 258,77 HVN dan spesimen annealing–quenching oli 266,22 HVN. Pengujian kekerasan mikro menunjukkan nilai kekerasan spheroid karbida 260,12 HVN untuk spesimen annealing, 264,54 HVN untuk spesimen annealing-quenching air dan 272,06 HVN untuk spesimen annealing–quenching oli dan nilai kekerasan mikro precipitate karbida 275,97 HVN untuk spesimen annealing, 285,79 untuk spesimen annealing–quenching air dan 302,36 untuk specimen annealing – quenching oli. Hasil pengujian menyimpulkan hasil perlakuan panas yang dilakukan terhadap mata pisau model BX218 menurunkan nilai kekerasan mata pisau tersebut.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409260111

Keyword
Kekerasan Annealing Quenching Spheroid Karbida Precipitate Karbida