Anomali Total Electron Content (TEC) Pada Ionosfer Sebagai Prekursor Gempa Bumi 25 Februari 2022 Di Pasaman, Sumatera Barat
Pulau Sumatera merupakan salah satu daerah rawan gempa bumi di Indonesia. Hal ini karena Sumatera memiliki 3 zona gempa bumi yaitu zona subduksi, Sesar Mentawai, dan Sesar Semangko. Patahnya batuan di daerah gempa bumi menghasilkan ion-ion positif yang dapat menyebabkan anomali di ionosfer. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi kemunculan anomali di lapisan ionosfer dan menganalisis anomali yang terjadi pada saat gempa bumi di Pasaman. Data yang digunakan antara lain, data Total Electron Content (TEC) untuk mengetahui kemunculan anomali, data indeks Dst untuk mengetahui kejadian badai geomagnetik, serta data kejadian gempa bumi. Penelitian ini menggunakan teknik korelasi untuk mengetahui hubungan antara TEC di hari kejadian gempa bumi dengan TEC di hari sebelum dan setelah hari kejadian gempa bumi. Hasil yang diperoleh terdeteksi sembilan anomali dengan nilai skk/dskk (simpangan koefisien korelasi/deviasi standar koefisien korelasi) ≤ -1, sebagian anomali merupakan efek dari badai geomagnetik, dan anomali pada tanggal 7, 9, 19, dan 24 Februari 2022 merupakan prekursor gempa bumi terdeteksi karena tidak terjadi badai geomagnetik.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409260079
Keyword
Gempa bumi Ionosfer Indeks Dst Prekursor TEC. Earthquake Ionosphere Dst Index Precursor TEC