(0721) 8030188    [email protected]   

Pengaruh Penduduk, Harga Lahan, Dan Sarana Prasarana Pendukung Terhadap Perubahan Tutupan Lahan Di Wilayah Peri-Urban Kecamatan Tanjung Senang Kota Bandar Lampung


Pengelolaan lahan dalam pembangunan perkotaan tergolong krusial untuk kebutuhan layanan di kawasan perkotaan. Seiring dengan peningkatan aktivitas manusia, ketersediaan lahan terbangun dan lahan non terbangun tentu akan terus berubah setiap tahunnya. Salah satu contoh wilayah yang mengalami perubahan pesat adalah kawasan perkotaan. Berubahnya lahan di perkotaan akan berdampak pada wilayah perbatasan antara kota dan desa, yang sering disebut dengan istilah peri-urban. Kecamatan Tanjung Senang termasuk salah satu wilayah peri-urban yang karakteristiknya diawali dengan dominasi oleh lahan non-terbangun, namun setelah 10 tahun, lahan terbangun menjadi lebih dominan. Menurut penelitian yang sudah ada sebelumnya, dengan meningkatnya lahan terbangun faktor pengaruh seperti penduduk, harga lahan, dan sarana prasarana pendukung jumlahnya akan berubah. Penelitian ini menganalisis pengaruh penduduk, harga lahan, dan sarana prasarana pendukung terhadap perubahan tutupan lahan di wilayah peri-urban Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan pendekatan deduktif kuantitatif dengan analisis yang dipakai adalah analisis spasial, analisis deskriptif kuantitatif, dan analisis regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh dari penduduk, harga lahan, serta sarana prasarana pendukung dengan perubahan tutupan lahan di wilayah ini yang menunjukkan bahwa ketiga faktor tersebut memiliki pengaruhnya masing masing terhadap tutupan lahan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409260075

Keyword
Regresi Linier Peri-urban Perubahan Tutupan Lahan