ESTIMASI KETERSEDIAAN AIR DI DAERAH ALIRAN SUNGAI WAY SEKAMPUNG MENGGGUNAKAN WATER EVALUATION AND PLANNING (WEAP)
Supply air yang semakin menurun akibat perubahan iklim dan meningkatnya kebutuhan air menyebabkan masalah kekurangan air di DAS Way Sekampung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui estimasi kebutuhan dan ketersediaan air irigasi di DAS Way Sekampung, serta mengevaluasi pengaruh efisiensi irigasi terhadap ketersediaan air dengan menggunakan model WEAP. Water Evaluation and Planning (WEAP) dapat dijadikan sebagai alat untuk memodelkan sistem hidrologi dengan pendekatan supply-demand secara efisien. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari tahun 2013 hingga 2023 seperti debit air dan curah hujan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan air irigasi tanaman padi sama setiap tahunnya sejak 2024 hingga 2050 yaitu sebesar 20.074.574.390 m3/tahun. Kebutuhan air irigasi maksimum sebesar 3.088.538.494 m3/bulan dan kebutuhan air irigasi minimum sebesar 5.456.011.554 m3/bulan. Ketersediaan air pada tahun 2023 hingga 2050 dengan supply air maksimum sebesar 9.611.771.306 m³/tahun dan minimum sebesar 5.456.011.554 m³/tahun. Kebutuhan air irigasi tidak dapat terpenuhi dengan skenario efisiensi irigasi 70%, 80%,90% di DAS Way Sekampung, namun skenario efisiensi irigasi 90% memiliki unmet demand paling rendah sebesar 11.986.123.924 m³ /tahun sehingga paling memungkinkan untuk diterapkan.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409250087
Keyword
Ketersediaan air irigasi WEAP DAS Way Sekampung ef Water availability irrigation WEAP Way Sekampung w