(0721) 8030188    [email protected]   

METODE GRAFIK SHOCKPATH UNTUK SIMULASI ARUS LALU LINTAS SIMPANG BERSINYAL DENGAN JALUR KHUSUS TRANSLAMPUNG (Studi Kasus: Jalan Sultan Agung, Kota Bandar Lampung)


Kota Bandar Lampung merupakan salah satu kota yang mengalami kemacetan lalu lintas, salah satu contohnya persimpangan bersinyal Jalan Sultan Agung. Jalan Sultan Agung dipilih sebagai studi kasus karena salah satu jalan arteri dengan status nasional yang menghubungkan kegiatan antarkota dan antarlokal dengan arus lalu lintas yang tinggi dan rentan terjadi kemacetan pada pagi dan sore hari. Pada penelitian ini, akan dilakukan simulasi panjang antrean dengan menggunakan model Greenshields pada rekayasa jalur khusus bus Translampung. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa jalur khusus Translampung dapat di pertimbangkan jika menggunakan simulasi 1S-7B (setiap satu siklus lampu lalu lintas di isi sebanyak 7 bus) dikarenakan siklus ini paling optimal dibandingkan dengan beberapa siklus lainnya. Percobaan ini dilakukan menggunakan perbandingan panjang antrean dan waktu mulai terurai antara Jalan Sultan Agung ketika tidak adanya jalur Translampung dengan ketika adanya jalur Translampung. Namun, simulasi 1S-7B memerlukan biaya yang tinggi maka diperlukan adanya pelebaran jalan untuk mengurangi biaya tersebut. Hal ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pemerintah pengelolaan lalu lintas Kota Bandar Lampung jika mengkehendaki adanya jalur khusus Translampung.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409240351

Keyword
Arus Kendaraan Kepadatan Model Greenshields Shockp