Identifikasi Kerentanan Wilayah Pesisir Menggunakan Metode Coastal Vulnerability Index (CVI) (Studi Kasus : Kecamatan Bumi Waras, Kota Bandar Lampung)
Wilayah pesisir merupakan kawasan strategis yang memiliki potensi yang sangat besar. Bumi Waras merupakan salah satu kawasan pesisir di Bandar Lampung yang memiliki potensi besar dengan kegiatan utama perikanan tangkap dan wisata, sementara itu pesisir juga rentan terhadap aspek fisik yang mempengaruhi wilayahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai kelas setiap parameter fisik kerentanan dan menganalisis tingkat kerentanan pesisir di Bumi Waras, Kota Bandar Lampung, menggunakan metode Coastal Vulnerability Index (CVI). CVI adalah metode ranking relatif berbasis skala indeks dari parameter fisik seperti: geomorfologi, perubahan garis pantai, kemiringan pantai, pasang surut, kenaikan muka air laut, dan tinggi gelombang. Hasil yang didapatkan dari metode CVI di Kecamatan Bumi Waras memperoleh tiga hasil yaitu di kategori sedang, rentan, sangat rentan. Dimana pada daerah yang memilki kerentanan sedang di Kelurahan Sukaraja dengan nilai 4.6 – 4.8. Daerah yang memiliki kerentanan yang rentan berada di Kelurahan sebagian dari Kelurahan Sukaraja dan Bumi Waras memiliki nilai 5.6 – 6.5. Daerah yang memiliki kerentanan yang sangat rentan berada di Kelurahan Kangkung dan sebagian dari Kelurahan Bumi Waras dengan nilai 8.4 – 12.6. Perolehan nilai CVI tersebut menunjukkan bahwa hampir keseluruhan wilayah pesisir Kecamatan Bumi Waras berada pada tingkat kerentanan kategori rentan – sangat rentan terhadap bencana banjir di wilayah pesisir.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409240210
Keyword
Kerentanan Wilayah Pesisir (CVI), Banjir ROB, Band