IDENTIFIKASI ZONA MINERALISASI MENGGUNAKAN METODE MT (MAGNETOTELLURIC): STUDI KASUS DAERAH KALGOORLIE-GOLDEN MILE, AUSTRALIA BARAT
Magnetotelluric (MT) merupakan salah satu transformasi data medan magnet dan medan listrik alami yang mampu dalam menginduksi sifat-sifat kelistrikan batuan serta menentukan karakteristik bawah permukaan. Kalgoorlie dikenal sebagai daerah eksplorasi mineral yang memiliki cadangan Golden Mile kelas dunia. Berbagai penelitian telah dilakukan di daerah Kalgoorlie, namun belum didasarkan pada pemahaman hubungan antara konduktivitas listrik dengan keberadaan mineral yang ditemukan pada endapan-endapan bagian Yilgran. Tujuan dari survei ini untuk mengidentifikasi dan memetakan terkait zona mineralisasi lapisan kerak bumi berdasarkan nilai konduktivitas batuan. Penelitian ini menggunakan 47 titik sounding data magnetotelurik berlokasi di daerah MGA Zone 51 dengan spasi antar stasiun 5 km. Hasil yang didapatkan merupakan analisis data tensor fase yang memiliki dimensionalitas 2D dengan arah geoelectrical strike N170°E membentang dari utara barat laut hingga tenggara. Hasil inversi 2D menunjukkan zona mineralisasi emas berada pada zona alterasi 100-1.000 Ωm yang merupakan zona transisi antara lapisan resistivitas tinggi 1.000-10.000 Ωm diidentifikasi sebagai batuan granit (zona potasik) dengan lapisan resistivitas rendah 1-100 Ωm diidentifikasi batuan sedimen (zona argilik). Hasil interpretasi menunjukan zona mineralisasi emas kebanyakan berada dibagian arah selatan yang dibuktikan dengan adanya struktur mineralisasi emas tanggul (dykes), brittle-ductile dan singkapan vein.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409230176
Keyword
Magnetotelurik Tensor Fase Geoelectrical Strike Dimensionalitas Mineralisasi Emas