(0721) 8030188    [email protected]   

Peningkatan Efisiensi dan Standarisasi Gudang Menggunakan Metode Siklus PDCA (Studi Kasus: Gudang 1 Warung Rinjani Bandarlampung)


Penelitian ini merupakan bagian dari tugas akhir mengenai peningkatan efisiensi dan standardisasi gudang 1 Warung Rinjani. Warung rinjani merupakan toko swalayan yang berdiri sejak Juli 2022 yang terletak di Jl. Tamin Pasar Induk, Bandarlampung. Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk menganalisis penyebab terjadinya selisih opname produk, merancang program PDCA untuk mendukung efisiensi dan standarisasi serta pengembangan yang berkelanjutan. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor penyebab permasalahan adalah penyimpanan produk yang acak-acakkan dan tidak adanya standarisasi operasional gudang. Implementasi metode ABC dan program 5S terbukti berhasil menerapkan sistem operasional gudang yang memiliki standar mulai dari SOP penerimaan, penyimpanan, dan pengeluaran produk di gudang serta standar kebersihan gudang. Metode ABC juga membantu untuk menyusun produk digudang dengan menggunakan tingkat total investasi yang berdasarkan permintaan produk dengan harga jual barang yang diklasifikasikan menjadi 3 kategori yaitu A, B dan C. Kedua implementasi juga berhasil membantu untuk meningkatkan value ratio dari kategori value added dari 9% menjadi 33% pada aktivitas penataan dengan waktu yang tereduksi dari 3.245,52 detik menjadi 1537,5 detik dengan pengurangaan jumlah sub-aktivitas dari 11 sub-aktivitas menjadi 3 sub-aktivitas dan value rasio pada aktivitas pencarian oleh professional tetap dengan adanya dorongan reduksi waktu aktivitas pencarian dari 118,95 detik menjadi 36,85 detik yang menyebabkan pengurangan jumlah sub-aktivitas dari 16 sub aktivitas menjadi 9 sub-aktivitas, serta value rasio pada aktivitas pencarian yang dilakukan oleh amatir tetap 0

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409230089

Keyword
Gudang Siklus PDCA Fishbone Metode ABC