Analisis Perubahan Nilai Coulomb Stress Gempa Bumi Laut Halmahera Tanggal 18 Januari 2023 Dengan Kekuatan Gempa 7,0 Mw
		
		
			View/Open 
			
			
			
			Author
			
 Naomi Maharani, Ambarita   
			Advisor
			
 Alhada, Farduwin, S.T., M.T.   Yudha, Styawan, S.T., M.Sc.   Rizki, Wulandari, S.T., M.Sc.  
			Koleksi 
			
Teknik Geofisika
			
			Publisher 
			 
		
 
		
			Gempa bumi dengan kekuatan gempa 7,0 Mw terjadi di wilayah Laut Halmahera pada tanggal 18 Januari 2023 dengan kedalaman 28,86 km dan pusat gempa berada di 2,7357°LU dan 127,0274°BT. Gempa bumi utama tersebut menghasilkan gempa bumi susulan sebanyak 2 kali dengan magnitudo 5,1 dan 5,5 di hari yang sama. Pada gempa tersebut, didapatkan arah pergerakan batuan terhadap bidang sesar adalah sesar geser (strike-slip fault). Fokus utama dalam penelitian ini adalah mengetahui perubahan nilai stress pada batuan menggunakan metode Coulomb Stress Change. Metode ini lebih efektif karena dapat menentukan arah pergerakan stress (tegangan) untuk memperkirakan arah persebaran gempa bumi susulan dilihat dari perubahan nilai stress. Parameter bidang patahan terdiri dari NP-1, NP-2, dan data finite fault. Hasil penelitian menunjukkan persebaran stress pada NP-1, NP-2, dan data finite fault memiliki arah yang sama. Lobus positif (+ 0,1 bar) yang mengindikasikan adanya peningkatan stress tersebar pada arah timur laut, tenggara, barat daya, dan barat laut sedangkan lobus negatif (-0,1 bar) mengindikasikan adanya penurunan stress tersebar pada arah di bagian utara, selatan, barat, dan timur. Di lain sisi, lobus positif selain menunjukkan peningkatan stress dapat juga memberikan isyarat lokasi gempa bumi selanjutnya. 
			URI 
			
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409190212 
			Keyword 
			
Gempa bumi Tegangan Metode Coulomb Stress Change Laut Halmahera