(0721) 8030188    [email protected]   

Estimasi Pola Tanam di Daerah Aliran Sungai Way Sekampung Menggunakan Water Evaluation and Planning (WEAP)


Daerah Aliran Sungai Way Sekampung Provinsi Lampung mengalami perubahan kondisi jaringan irigasi yang menyebabkan menurunnnya tingkat efisiensi irigasi yang mempengaruhi pola tanam. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui estimasi kebutuhan air irigasi, estimasi ketersediaan air irigasi dan estimasi pola tanam yang tepat di Daerah Aliran Sungai Way Sekampung agar kebutuhan air tercukupi dengan menggunakan model Water Evaluation and Planning (WEAP). WEAP beroperasi dengan prinsip dasar keseimbangan air sesuai rumus yang telah diformulasikan di WEAP. Struktur data yang detail dapat dengan mudah disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan air di Daerah Aliran Sungai sesuai analisis sistem sumber pasokan air sungai. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan air irigasi tanaman padi sama setiap tahunnya sejak 2024 hingga 2050 yaitu sebesar 20.074.574.390 m3/tahun. Kebutuhan air irigasi maksimum sebesar 3.088.538.494 m3/bulan dan minimum sebesar 5.456.011.554 m3/bulan. Ketersediaan air pada tahun 2023 hingga 2050 dengan supply air maksimum sebesar 9.611.771.306 m³/tahun dan minimum sebesar 5.456.011.554 m³/tahun. Estimasi pola tanam “Padi-Padi-Padi” tidak mencukupi kebutuhan air tanaman padi karena memiliki nilai unmet demand yang lebih tinggi dibandingkan pola tanam lainnya. Pola tanam “Padi-Padi” mungkin memenuhi, tetapi masih berisiko kekurangan air selama periode debit rendah, terutama pada akhir tahun. Pola tanam “Padi” paling memungkinkan untuk diterapkan karena kebutuhan unmet demand yang lebih rendah dan dapat lebih mudah dipenuhi. Kata kunci : DAS Way Sekampung, ketersediaan air irigasi, pola tanam, pemodelan WEAP

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409180052

Keyword
DAS Way Sekampung ketersediaan air irigasi pola ta Way Sekampung watershed irrigation water availabil