(0721) 8030188    [email protected]   

Pengaruh Recycle Concrete Aggregate (RCA) Sebagai Subtitusi Sebagian Agregat Kasar Pada Campuran AC-WC Dengan Peningkatan Mutu RCA Dengan Nano Silica dan Semen


Pembangunan pada bidang konstruksi sedang berjalan dengan pesat baik di Indonesia maupun diseluruh dunia. Perlu adanya alternatif untuk menanggulangi tingginya permintaan agregat alam yang semakin lama semakin menipis, salah satunya dengan pemanfaatan Recycle Concrete Aggregate (RCA). Namun, ada kekurangan dalam pemanfaatan RCA yaitu lemahnya daya rekat mortar sisa yang menempel pada agregat dan tingginya daya serap air yang diakibatkan oleh mortar sisa tersebut. Untuk itu perlu adanya peningkatan mutu atau improvement RCA salah satunya dengan perendaman RCA pada bahan pozzolan (nano silica dan semen) dengan kurun waktu 2, 4, 6, dan 8 jam bertujuan memperkuat mortar sisa yang masih menempel pada agregat serta mengurangi daya serap mortar sisa tersebut. Hasil pengujian berat jenis dan penyerapan air, serta pengujian AIV menunjukkan waktu perendaman 4 jam menjadi waktu perendaman terbaik. Hasil ini melampaui hasil pengujian RCA non improvement dan mampu mendekati kualitas agregat alam. RCA improvement dengan hasil pengujian terbaik kemudian dijadikan subtitusi 25% agregat kasar pada Laston AC-WC yang nantinya akan dibandingkan dengan penggunaan 25% RCA non improvement dan 100% agregat alam melalui pengujian marshall. Hasil yang didapatkan pada nilai stabilitas, penggunaan 25% RCA improvement melampaui dua variasi lainnya. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, peningkatan mutu RCA dengan nano silica dan semen berdampak baik untuk mengurangi penyerapan air pada mortar dan memperkuat mortar sisa yang menempel pada RCA. Pengujian campuran aspal seperti moisture sensitivity, ravelling resistance, dan sebagainya bisa dilalukan untuk mengetahui kualitas campuran dalam berbagai kondisi.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409180012

Keyword
RCA Improvement Nano Silica Marshall AC-WC