(0721) 8030188    [email protected]   

Pengaruh Aplikasi Biochar Terhadap Water Holding Capacity pada Tanah Lempung Berpasir


Biochar merupakan hasil dari proses pirolisis yang mengandung banyak karbon. Tanah lempung berpasir memiliki tekstur yang lebih halus dari tanah berpasir. Adanya pengaplikasian biochar pada tanah lempung berpasir dapat mempengaruhi kelembapan tanah dan merubah struktur pori mikro tanah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi rasio penambahan biochar pada tanah lempung berpasir terhadap kelembapan tanah dan Water Holding Capacity (WHC). Pengaruh pengaplikasian biochar terhadap tanah lempung berpasir dianalisis melalui karakteristik tanah yang meliputi tekstur serta pH, dan ketersediaan air dalam tanah dapat diketahui melalui kapasitas lapang, titik layu permanen, kadar air tersedia, berat jenis, dan Water Holding Capacity (WHC). Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi pasir pada tanah kontrol lebih tinggi dan memiliki pH masam yaitu 6,5. Pengaruh pengaplikasian biochar terhadap tanah lempung berpasir berpengaruh secara signifikan terhadap WHC dan juga berbeda signifikan terhadap kadar air tersedia maksimum dengan hasil yang terbaik pada perlakuan tanah dan biochar 1:1 dengan nilai 21,3% untuk WHC dan 22,28% untuk kadar air maksimum. Hasil dari kapasitas lapang dan titik layu permanen memperoleh nilai berbeda signifikan yang keduanya memperoleh nilai tertinggi pada perlakuan tanah dan biochar 1:2 sebesar 56,60

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409170063

Keyword
Biochar tanah lempung berpasir WHC kadar Air Kelem Biochar sandy loam soil WHC moisture content Soil