Perencanaan Ecodrainage Menggunakan Biopore Infiltration Hole di Jalan Kemang Selatan XII Jakarta Selatan
Prasarana transportasi jalan merupakan prasarana yang sangat vital saat ini, dengan adanya jalan dapat mempermudah perpindahan manusia dari suatu tempat ketempat lain, oleh karena itu keadaan jalan harus diperhatikan, untuk mencegah terjadinya banjir pada jalan maka dilakukan perencanaan drainase untuk mencegah terjadinya banjir. Pada kasus ini menggunakan titik tinjau jalan Kemang Selatan XII sebagai acuan studi kasus dan desain perencanaan ecodrainage, jalan Kemang Selatan XII terletak bersebelahan dengan komplek pemukiman penduduk sehingga hal ini menjadi concern utama dalam perencaan drainase karena sedikitnya lahan pengaliran limpasan banjir, dalam penelitian ini menggunakan data curah hujan dengan kala ulang 11 tahun dari tahun 2012 sampai dengan 2022 dan menggunakan tata guna lahan tahun 2023, dalam pengolahan data Catchmen area menggunakan metode thiessen dengan menggunakan 3 pos hujan sehingga didapat koefisien setiap pos hujan penggunaan metode ini dikarenakan tidak ada pos hujan di sekitar area penelitian yang mencakup kala ulang 11 tahun, untuk pengolahan data intesitas curah hujan menggunakan metode empiris untuk mendapatkan intensitas curah hujan harian menjadi intensitas curah hujan dalam jam-jaman, berdasarkan peninjauan lapangan didapat bahwa kapasitas drainase komplek dan jalan Kemang Selatan XII tidak dapat mengalirkan curah hujan wilayah sehingga terjadi banjir. Oleh sebab itu dilakukan perencanaan Biopore Infiltration Hole karena untuk Biopore Infiltration Hole membutuhkan lahan yang kecil sehingga dapat diaplikasikan disebelah jalan kemang selatan XII, Berdasarkan hasil pengolahan data untuk analisis frekuensi didapat metode yang memenuhi syarat hanya metode Log-Pearson III dan didapat intensitas curah hujan sebesar 0,253 m/jam. Dengan menggunakan Biopore Infiltration Hole sebanyak 645 titik dengan faktor geometri tanah area penelitian 6,834 m dan didapat reduksi banjir sebesar 8,9% sehingga dapat menjadi alternatif dalam mengurangi dampak banjir.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2409100066
Keyword
Jalan Banjir Biopore Infiltration Hole Reduksi banjir