Identifikasi Litologi Batuan Bawah Permukaan Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Dipole-Dipole Sebagai Acuan Dalam Melakukan Horizontal Directional Drilling (HDD) Di Daerah Jalan Siliwangi, Semarang, Jawa Tengah
Penelitian ini dilakukan di daerah Jalan Siliwangi, Semarang, Jawa Tengah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui litologi bawah permukaan berdasarkan nilai resisitivitas dan mengidentifikasi letak bedrock yang digunakan sebagai acuan dalam melakukan Horizontal Directional Drilling (HDD). Metode yang digunakan adalah metode geolistrik dengan menggunakan konfigurasi dipole-dipole pada lima lintasan. Dari hasil pengolahan ditemukan adanya empat jenis litologi batuan. Untuk litologi pertama merupakan lempung dengan rentang nilai resistivitas 10 - 26Ωm, litologi kedua merupakan batupasir tufan dengan rentang resistivitas 25 – 68Ωm pada formasi Qtd, litologi yang ketiga merupakan pasir dengan rentang resistivitas 27 - 80Ωm pada formasi Qa dan litologi keempat merupakan breksi dengan rentang resistivitas 111 - 362Ωm. Saat melakukan proses HDD lapisan bedrock sangat dihindari, hal ini dilakukan untuk mengurangi resiko kecelakaan pada saat pekerjaan galian sebagai contohnya yaitu kerusakan pada mata bor. Dari hasil pengolahan ditemukan kedalaman lapisan bedrock pada daerah penelitian terdiri dari kedalaman yang berbeda-beda, oleh karena itu lokasi yang aman untuk dilaksanakannya pengeboran HDD dapat dilakukan sampai kedalaman 30m, dimulai dari atas permukaan lintasan 1 sebagai entry side kemudian mata bor diatur arah dan kemiringannya sampai kedalaman 30m sampai berakhir pada lintasan 5 yang berperan sebagai exit side. Dari keempat jenis litologi yang ada pada daerah penelitian jenis litologi yang cocok untuk dilakukan nya Horizontal Directional Drilling adalah pada jenis litologi pasir, lempung dan batupasir tufan.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2408270113
Keyword
Geolistrik HDD Resistivitas Litologi