Identifikasi Zona Hidrokarbon Berdasarkan Pemodelan 2D Data Magnetotellurik Pada Area Cekungan Murray, New South Wales, Australia
Metode magnetotellurik merupakan salah satu metode yang dapat digunakan dalam eksplorasi hidrokarbon yang memanfaatkan gelombang elektromagnetik yang bersumber dari alam berupa fluks medan magnet (B ⃗) dan medan listrik ((E) ⃗) untuk mengetahui resistivitas bawah permukaan. Dalam melakukan interpretasi atau penggambaran struktur bawah permukaan yang akurat dalam studi magnetotellurik, diperlukan analisis dimensionalitas dan arah geoelectrical strike dari data magnetotellurik. Analisis tensor fase adalah salah satu pendekatan yang digunakan untuk mengetahui dimensionalitas dan arah geoelectrical strike dari data magnetotellurik. Berdasarkan hasil yang diperoleh, daerah penelitian didominasi dimensioanlitas 2D dengan orientasi Barat Daya – Timur Laut dengan arah N45E. Hasil penampang 2D yang diperoleh menunjukkan bahwa nilai dengan resistivitas < 19> 460 ohm.m diinterpretasikan sebagai lapisan batuan dasar atau basement rock. Lapisan ini tersusun atas batu granit, batu basal, amfibolit, pegmatit, dan berdasarkan penelitian terdahulu bahwa basement rock di Cekungan Murray didominasi oleh batu granit yang terbentuk pada Basement Pre – Cainozoic.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2408260032
Keyword
Magnetotellurik, Sistem Petroleum, Tensor Fase, Ge