(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pemodelan Perkembangan Kota Bandar Lampung Berbasis Cellular Automata


Penataan ruang di Kota Bandar Lampung menjadi krusial untuk menghadapi tantangan pertumbuhan yang cepat dan memastikan pemanfaatan sumber daya tanpa konflik. Perencanaan tata ruang yang optimal diperlukan untuk mengakomodasi pertumbuhan demografis yang terus meningkat. Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) menjadi instrumen penting dalam mencapai keselarasan antara ruang dan aktivitas manusia. Namun, pengendalian pemanfaatan ruang di Bandar Lampung belum berjalan secara optimal, yang dapat mengakibatkan perubahan penutupan lahan yang tidak terkontrol. Penelitian ini bertujuan merancang model perkembangan kawasan perkotaan dengan metode Cellular Automata di Kota Bandar Lampung yang dibiarkan terjadi secara alami dan terkendali dan mengevaluasi kesesuaian dengan RTRW Kota Bandar Lampung. Metode pengumpulan data meliputi observasi, kajian pustaka, dan survei permohonan data. Metode analisis yaitu analisis spasial berbasis cellular automata dan analisis deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian, simulasi pemodelan perkembangan perkotaan Bandar Lampung untuk tahun 2041 menunjukkan bahwa lahan terbangun akan terus meningkat. Skema tanpa pembatas menunjukkan pertumbuhan terpusat di pusat kota, sementara skema dengan pembatas menunjukkan pertumbuhan yang lebih merata di sisi luar kota tanpa mengubah lahan yang tidak potensial untuk terbangun. Dengan kesesuaian antara model perkembangan kawasan perkotaan Bandar Lampung tahun 2041 dengan rencana kawasan lindung dan LP2B RTRW Kota Bandar Lampung menunjukkan adanya ketidaksesuaian yang perlu diperhatikan dalam perencanaan tata ruang di Kota Bandar Lampung.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2407250001

Keyword
Cellular Automata Kota Bandar Lampung Penataan Ruang Pemodelan Kawasan Perkotaan