(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

OPTIMASI PENGGUNAAN ZAT PENGATUR TUMBUH NAA DAN BAP UNTUK INDUKSI PERAKARAN SERTA MEDIA AKLIMATISASI COCOPEAT-ARANG SEKAM PADA Monstera deliciosa ‘Borsigiana Aurea’


Tanaman hias Monstera deliciosa „Borsigiana Aurea‟ banyak dibudidayakan melalui teknik kultur jaringan. Induksi perakaran dan aklimatisasi planlet menjadi tahapan pada mikropropagasi kultur jaringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan kombinasi Zat Pengatur Tumbuh untuk induksi perakaran, serta media aklimatisasi yang optimal untuk M. deliciosa „Borsigiana Aurea‟. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan kombinasi media induksi perakaran, yaitu perlakuan A (Kontrol), perlakuan B (NAA 0,75 mg/L+BAP 0 mg/L NAA 1 mg/L+BAP 0,5 mg/L), perlakuan C (NAA 0,1 mg/L+BAP 0,5 mg/L), perlakuan D (NAA 0,5 mg/L+BAP 1 mg/L). Kombinasi media aklimatisasi dengan 5 perlakuan, yaitu Kontrol 1 cocopeat 100%, Kontrol 2 arang sekam 100%, Perlakuan 1 cocopeat+arang sekam (1:1), Perlakuan 2 cocopeat+arang sekam (1:2) dan Perlakuan 3 cocopeat+arang sekam (2:1). Penelitian ini dilakukan dari Oktober 2022–Februari 2024 di Laboratorium Kultur Jaringan GS Biotech dan Green House Kebun Raya ITERA. Data penelitian dianalisis dengan Analisis Ragam Satu Arah (One-Way ANOVA) dan uji DMRT dengan taraf 95%. Pada penggunaan ZPT, Perlakuan C memberikan rerata panjang akar terbesar 2,39 cm. Kombinasi media aklimatisasi yang optimal pada Perlakuan 3 dengan rerata tinggi sebesar 3,45 cm, rerata jumlah daun sebesar 3,08 dan viabilitas tanaman sebesar 50%.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2407190010

Keyword
Aklimatisasi, Hormon, Kultur jaringan, Monstera de