View/Open

Author
Jonathan, Christian Daeng Massikki

Advisor
Ir. Muhammad Syaukani, S.T, M.T.
Ilham Dwi Arirohman, S.T., M.Eng.

Koleksi
Student Dissertations and Theses

Publisher

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jenis airfoil optimal, mengkaji pengaruh variasi aspek rasio terhadap performa, serta mendapatkan model optimal turbin angin sumbu vertikal tipe Darrieus. Hasil menunjukkan bahwa airfoil MH 32 dipilih berdasarkan rasio lift-to-drag tertinggi di antara airfoil yang diuji pada aplikasi Qblade. Variasi aspek rasio signifikan terhadap performansi, dengan aspek rasio 0,5 memberikan koefisien daya (Cp) tertinggi 0,3526 pada TSR 1,7 dan daya mekanik tertinggi 5,32 watt pada 631,31 RPM. Model turbin berhasil dirancang menggunakan SolidWorks dan 3D printing. Pengujian menunjukkan aspek rasio 0,5 memberikan torsi dan daya mekanik tertinggi pada kecepatan angin rata-rata 6 m/s. Namun, terdapat perbedaan signifikan antara hasil simulasi dan eksperimen; simulasi menunjukkan Cp tertinggi 0,3526 dengan TSR 1,7, sedangkan eksperimen menunjukkan kecepatan putar tertinggi 144,18 RPM, Cp maksimum 0,0091 pada TSR 0,45, dan daya mekanik puncak 0,0842 watt pada TSR 0,45. Penelitian ini berkontribusi pada perancangan dan pengembangan turbin angin sumbu vertikal Darrieus serta memberikan wawasan tentang pengaruh aspek rasio terhadap performansi turbin.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2406130077

Keyword
Tubin Angin Vertikal, Airfoil, Aspek Rasio, QBlade