Perbandingan Produktivitas, Waktu Dan Biaya Penggunaan Alat Berat Pada Konstruksi Bangunan Gedung (Studi Kasus: Pembangunan Gedung Pusat Latihan Labuhan Ratu–UIN Raden Intan–Lampung)
Pengoperasian proyek bangunan yang efisien bergantung pada administrasi yang efektif, yang menjamin ketersediaan alat dan bahan. Pada penelitian ini peneliti meninjau pengadaan pekerjaan Gedung Pusat Latihan Kampus Labuhan Ratu UIN Raden Intan Lampung Tahap ke-3 (tiga), proses pelaksanaan pekerjaan ini hanya terfokus pada lantai 4 (empat). Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui korelasi produktivitas, waktu dan biaya penggunaan alat berat pada pekerjaan mobilisasi material dan pengecoran beton, dan membandingkan hasil perencanaan awal dengan realisasi dilapangan.. Hasil penelitian berdasarkan volume pekerjaan dan waktu siklus pekerjaan mobilisasi material rencana menggunakan mobile crane selama 3 (tiga) bulan sebesar 338,89 kg/jam dengan biaya sebesar Rp. 433.300.000 dan hasil produktivitas realisasi dilapangan menggunakan mobile crane dan lift hoist sebesar 401,318 kg/jam dan 107,014 kg/jam dengan biaya sebesar Rp.358.800.000., hasil produktivitas dari pengecoran menggunakan concrete pump berdasarkan volume pekerjaan pengecoran 37,5 m3; 29 m3; 125 m3; 138,5 m3 yaitu 18,78 m3/jam; 19,64 m3/jam; 19,95 m3/jam; 19,51 m3/jam dengan biaya yang di keluarkan sebesar Rp 349.873.350, dengan merujuk pada Perpres No.54/2010 untuk mencapai kriteria pelaksanaan pekerjaan dan mencegah kerugian yang tidak perlu, perencanaan dan penggunaan alat berat yang efektif di lapangan sangat penting untuk memastikan bahwa proses pengadaan pekerjaan berjalan sesuai dengan rencana.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2406130068
Keyword
alat berat, produktivitas, faktor produktivitas, w