View/Open

Author
Arneta, Pratiwi Adipaty

Advisor
Dr. Ir. Rajiman, S.T., M.T., M.M., IPM., ASEAN Eng.,
Elian Zhafira, S.T., M.T.,

Koleksi
Student Dissertations and Theses

Publisher

Keakuratan waktu dalam pelaksanaan dan kualitas yang hasil pekerjaan merupakan penentu dalam keberhasilan suatu proyek, pada proyek konstruksi itu sendiri pun tidak luput dari resiko-resiko yang dapat menyebabkan kualitas menjadi rendah dan keterlambatan dalam penyelesaian. Berdasarkan pengamatan penulis dapat diidentifikasikan bahwa proyek memiliki permasalahan seperti gambar tidak mungkin dilaksanakan, rencana kerja yang berubah-ubah, penambahan / pengurangan scope pekerjaan dan lain sebagainya terjadi pada Proyek Pembangunan Gedung Kantor Pelayanan Pajak Pratama – Natar. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mengidentifikasi apa saja faktor dominan yang dapat mempengaruhi perubahan desain terhadap lama waktu pelaksanaan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuesioner sebagai data utama dan wawancara sebagai data pendukung yang kemudian diolah dengan Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil data yang didapatkan pada penelitian ini adalah diantara 13 faktor yang digunakan baik dari aspek perencanaan dan aspek konstruksi, peringkat faktor yang paling dominan adalah adanya kesalahan dan estimasi biaya dengan nilai prioritas sebesar menjadi 0,098% kemudian disusul oleh standar material dalam spesifikasi tidak tersedia dengan nilai prioritas sebesar 0,085%, serta peringkat ketiga dari penundaan pekerjaan karena alasan tertentu dengan nilai prioritas sebesar 0,084%. Dari aspek perencanaan dan aspek konstruksi itu sendiri, aspek perencanaan adalah faktor yang lebih dominan dibanding aspek konstruksi dengan nilai prioritas sebesar 0,521%, sementara untuk aspek konstruksi adalah 0,478%.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2406130043

Keyword
penyebab, dampak, perubahan desain, waktu dan mana