Analisis Perbandingan Struktur Beton dan Struktur Baja Berbasis Building Information Modelling (Studi Kasus : Kantor Kelurahan Ganjar Agung Kota Metro)
Penelitian ini dilakukan perencanaan ulang pada bangunan Kantor Kelurahan Ganjar Agung menggunakan konstruksi struktur baja. Perencanaan ulang ini dilakukan karena waktu pengerjaan cenderung lebih cepat dibandingkan struktur beton, akan tetapi biaya pekerjaan lebih mahal dibanding struktur beton. Oleh karenanya, dilakukan perbandingan analisa struktur, RAB dan durasi pekerjaan pada kedua jenis struktur untuk mengetahui penggunaan struktur yang lebih efektif pada pembangunannya. Penelitian ini diawali dengan melakukan pengumpulan data sekunder berupa detail engineering design dan bill of quantity (BoQ), setelah itu dilakukan perencanaan dan perhitungan struktur pada perangkat lunak CSI ETABS v22 dilanjutkan dengan permodelan 3D dan perhitungan material take off dan biaya untuk bangunan struktural dan arsitektural dengan aplikasi Revit 2023, selanjutnya penjadwalan dan simulasi pekerjaan pada software Naviswork 2023. Penentuan profil baja untuk elemen kolom dan balok berdasarkan analisis permodelan yang dilakukan berupa nilai Mn pada balok dan nilai Pu Max pada kolom. Dari hasil analisis tersebut ditentukan profil baja yang digunakan pada permodelan bangunan struktur baja berdasarkan tabel profil baja SNI yaitu Kolom K1 adalah WF 250x250x64,4 dan balok B1 dan B3 adalah WF 300x200x65,4 dan WF 250x150x30,6. Biaya penggunaan struktur baja lebih mahal sebesar Rp. 674.693.939,36 atau 26,99% akan tetapi durasi pekerjaannya lebih cepat 123 hari atau 44,09% dibandingkan dengan struktur beton.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2406130018
Keyword
Demand Capacity Ratio Waktu Biaya Perencanaan