(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

ANALISIS PENGARUH RANGKAK SUSUT BETON TERHADAP TEGANGAN DAN LENDUTAN BERDASARKAN METODE CEB FIP 1990, ACI, DAN AASHTO PADA JEMBATAN PRESTRESSED BOX GIRDER


Jembatan beton prategang memiliki keunggulan kuat terhadap gaya tarik, namun beton tetap akan mengalami rangkak dan susut saat mencapai rentang waktu tertentu. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh rangkak dan susut beton terhadap terjadinya tegangan dan lendutan pada jembatan beton prategang dengan metode CEB FIP 1990, ACI, dan AASHTO pada rentang waktu 1000, 5000, dan 10000 hari. Penelitian dimulai dengan melakukan pemodelan jembatan beton prategang menggunakan aplikasi MIDAS CIVIL 2019. Setelah pemodelan selesai lalu dilakukan analisis pada setiap metode yang digunakan. Analisis pertama untuk metode CEB FIP 1990 pada rentang waktu 1000, 5000, dan 10000 hari. Analisis kedua dilakukan menggunakan metode ACI pada rentang waktu 1000, 5000, dan 10000 hari. Analisis ketiga dilakukan menggunakan metode AASHTO pada rentang waktu 1000, 5000, dan 10000 hari. Setelah dilakukan analisis, selanjutnya adalah membandingkan nilai lendutan pada satu metode dengan metode lainnya. Perbandingan pertama yang dilakukan adalah pada rentang waktu 1000 hari antara metode CEB FIP 1990 dengan metode ACI, metode CEB FIP 1990 dengan metode AASHTO, lalu metode ACI dengan metode AASHTO. Perbandingan kedua yang dilakukan adalah pada rentang waktu 5000 hari antara metode CEB FIP 1990 dengan metode ACI, metode CEB FIP 1990 dengan metode AASHTO, lalu metode ACI dengan metode AASHTO. Perbandingan ketiga yang dilakukan adalah pada rentang waktu 10000 hari antara metode CEB FIP 1990 dengan metode ACI, metode CEB FIP 1990 dengan metode AASHTO, lalu metode ACI dengan metode AASHTO. Setelah selesai dilakukan perbandingan maka nilai lendutan paling tinggi akan dihasilkan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2406120129

Keyword
Jembatan, Beton, Prategang, Perbandingan, Metode,