(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Potensi Senyawa Metabolit Sekunder Biji Melinjo (Gnetum gnemon) terhadap Protein BCL-XL sebagai Kandidat Antikanker Payudara : Uji In Silico dan Isolasinya


Kanker payudara adalah jenis penyakit kanker dengan prevalensi tertinggi di dunia. Biji melinjo merupakan salah satu bahan alam yang memiliki potensi sebagai terapi antikanker payudara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas dari senyawa metabolit sekunder biji melinjo (Gnetum gnemon) terhadap protein BCLXL sebagai kandidat antikanker payudara secara in silico, serta mengisolasi senyawa potensial yang dihasilkan. Preparasi ligan dilakukan terhadap senyawa metabolit sekunder biji melinjo, yaitu resveratrol, gnetin C, dan isoharpontigenin berdasarkan Lipinski’s rules of five. Ketiga senyawa tersebut dioptimasi dengan perangkat lunak Gaussian. Molecular docking dilakukan pada ligan dan protein 3ZLR dengan perangkat lunak Autodock tools dan divisualisasikan dengan perangkat lunak Biovia. Isolasi senyawa dilakukan dengan metode kromatografi kolom, uji kemurnian dengan KLT dua dimensi, dan karakterisasi isolat dengan spektrofotometri UV-Vis. Gnetin C memiliki energi terendah sebesar -7,54 kkal/mol. Asam amino yang terlibat dalam interaksi adalah A:ALA142, A:PHE105, dan A:LEU130. Hasil isolasi senyawa gnetin C menghasilkan rendemen sebanyak 3,9

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2406070025

Keyword
Kanker payudara BCL-XL Metabolit sekunder biji melinjo (Gnetum gnemon) Uji in silico Isolasi